Kamis, 18 April 2013

KEMENTERIAN LUAR NEGERI UKRAINA TUNGGU INDONESIA REALISASIKAN "JOINT COMMISSION MEETING"



Jihad-Defence-Indonesia - Jakarta  : Rombongan Komisi I Dewan Perwakila Rakyat-Republik Indonsia (DPR-RI)  sudah melakukan kunjungan ke sejumlah pihak di Ukraina dan membicarakan upaya peningkatan kerjasama, utamanya menyangkut bidang pertahanan.

"Sejak Senin (15/4) kemarin agenda kita full. Kita telah bertemu dengan pihak Parlemen Ukraina dan Komisi Pertahanan dan Komisi Luar Negeri," ujar anggota Komisi I dari Fraksi PPP Husnan Bey Fananie, yang ikut dalam delegasi kunker Komisi I ke Ukraina kepada JurnalParlemen, Selasa (16/4).

Setelah itu, delegasi Komisi I DPR RI selanjutnya melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Ukraina. Di sana dibahas soal upaya peningkatan kerjasama antara Indonesia dan Ukraina, yang sebelumnya telah melakukan nota kesepahaman (MoU) pada beberapa aspek dan bidang. "Posisi mereka ternyata masih menunggu terealisirnya pertemuan joint commission (komisi gabungan) kerjasama dengan Indonesia," tuturnya.

Kementerian Luar Negeri Ukraina menjelaskan, implementasi pembahasan teknis dengan pihak Kemenlu RI masih belum dilakukan. Karena, belum ada kesesuaian waktu kedua belah pihak. "Sampai hari ini, Indonesia yang selalu belum memiliki waktu. Tapi mereka memaklumi Indonesia," tukas Husnan mengutip Kemenlu Ukraina.

Kata Husnan, saat ini delegasi Komisi I tengah berkunjung ke industri pertahanan Ukraina.

"Saat ini posisi delegasi tengah melakukan kunjungan ke industri pertahanan Armor Repair Plant di Boryspilska Kiev, perusahaan industri spare part combat vehicles," katanya.

Sumber : KLIK DISINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar