Jihad-Defence-Indonesia - JAKARTA : Suasana perayaan HUT ke-67 TNI-AU di Lapangan Timur Lanud
Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (9//4) berlangsung meriah. Di awali dengan upacara sekira
pukul 08.00 WIB dan dilanjutkan dengan atraksi Drum Band AAU yang membuka beragam atraksi yang
spektakuler. Yang paling menarik adalah atraksi anti teror oleh Paskhas, pasukan elit TNI AU sekira 70
prajurit.
Ada 20 prajurit diterjunkan dari pesawat Hercules. Dan dengan menggunakan parasut, mereka harus
mendarat tepat di atas perahu karet yang ditaruh di lapangan. Saat mendarat, langsung terdengar ledakan
keras di sekitar tempat mendarat.
"Pasukan detasemen ini biasa digunakan untuk penyerangan anti teroris yang digunaan TNI-AU," beber
"Pasukan detasemen ini biasa digunakan untuk penyerangan anti teroris yang digunaan TNI-AU," beber
Kasubdit Penum TNI AU Kolonel Agung Sasongko Jati.
Ia mengatakan, simulasi ini berfungsi untuk melumpuhkan teroris di daerah atau pulau kecil. Dan dalam atraksi yang menyuguhkan aksi tembak menembak, pasukan datasemen hanya memerlukan waktu 15 menit untuk melumpuhkan lawan.
"Mereka dilatih untuk bisa cepat menemukan target dan melumpuhkannya. Biasanya digunakan untuk penghadangan di daerah maritim, darat dan udara. Tadi itu kombinasi serangan ketiganya," ucap Agung.
Selesai atraksi anti teror, langsung dilanjutkan dengan atraksi empat pesawat pegasus. Empat pesawat ini melakukan manuver-manuver ekstrim yang membuat ribuan masyarakat yang menyaksikan tercengang sambil teriak dan memberikan tepuk tangan.
Atraksi yang dilakukan seperti Pegasus Wing Jump yakni pesawat menukik tajam ke atas; Pegasus Kiss yaitu empat pesawat Pegasus yang saling berhadapan seolah-olah mereka saling berciuman dan terakhir atraksi Pegasus Pusaran Angin.
Hadir dalam acara ini Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Ida Bagus Putu, Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto, Wakil Kepala Polri Irjen Nanan Sukarna dan Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Marsetyo.
"Mereka dilatih untuk bisa cepat menemukan target dan melumpuhkannya. Biasanya digunakan untuk penghadangan di daerah maritim, darat dan udara. Tadi itu kombinasi serangan ketiganya," ucap Agung.
Atraksi yang dilakukan seperti Pegasus Wing Jump yakni pesawat menukik tajam ke atas; Pegasus Kiss yaitu empat pesawat Pegasus yang saling berhadapan seolah-olah mereka saling berciuman dan terakhir atraksi Pegasus Pusaran Angin.
Sumber : KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar