Komandan Angkatan Laut AS Christopher Harmer mengatakan bahwa Amerika Serikat saat ini memiliki kesulitan besar untuk melakukan pelacakan terhadap kapal selam mini Iran. "Kapal selam mini Iran merupakan masalah besar bagi kami," kata Harmer, yang menjabat sebagai direktur Future Operation untuk Armada Kelima Angkatan laut AS di Bahrain 2008-2009.
Kapal selam mini Iran |
Setiap kapal selam dengan berat kurang dari 500 ton umumnya dianggap sebagai kapal selam mini. "Mereka adalah ancaman bagi kami karena mereka dapat dengan mudah menyebar di sepanjang Teluk Persia dan Laut Arab, dan itu sangat sulit bagi kami untuk melacak mereka," katanya, menambahkan bahwa sebagai akibatnya, mereka (kapal selam mini) dapat terus bersiap dan menunggu untuk menjalankan penyergapan atau serangan mendadak."
Angkatan Laut AS memang lebih terbiasa dengan pelacakan besar. Iran bukannya tidak memilikiarmada kapal selam besar, tapi baca pernyataan ini. Harmer menyatakan, "Mencari kapal selam kecil di perairan dangkal jauh lebih sulit, karena akustik yang lebih sulit -. Kapal selam kecil membuat sedikitnoise". Akibatnya, lanjut dia, militer Iran lebih memprioritaskan kapal selam mini untuk operasi-operasinya dan untuk dibangun lebih banyak."
"Lima tahun lalu, Iran belum memiliki kapal selam mini," kata Harmer. Saat ini seorang analis angkatan laut senior di Institut untuk Studi Perang di Washington, menambahkan bahwa Iran kini telah memiliki sedikitnya 19 unit kapal selam mini dalam layanannya dan sedang membangun rata-rata empat unit per tahun, yang merupakan kekuatan strategis yang signifikan Iran. Iran juga memiliki kemampuan yang sangat baik untuk operasi khusus, termasuk banyaknya pasukan katak terlatih, Harmer menambahkan.
Menurut pejabat militer AS, bila kapal selam mini Iran yang bertenaga diesel-listrik telah sampai ke target operasinya, mereka dapat dengan cepat meletakkan ranjau. Bukan hanya itu, kapal selam mini tersebut juga dilengkapi dengan torpedo yang secara tiba-tiba dapat menenggelamkan kapal-kapal perang AS.
Menurut pejabat militer AS, bila kapal selam mini Iran yang bertenaga diesel-listrik telah sampai ke target operasinya, mereka dapat dengan cepat meletakkan ranjau. Bukan hanya itu, kapal selam mini tersebut juga dilengkapi dengan torpedo yang secara tiba-tiba dapat menenggelamkan kapal-kapal perang AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar