BRP San Juan (56 meter) kelas Tenix patroli kapal (Foto: Timawa)
Barat Laut Phl Basis untuk Berbekal
MANILA, Filipina - Selain memperbaiki udara dan aset laut, Penjaga Pantai Filipina (PCG) kemarin resmi mengatakan sebagian dari dana P1.5-miliar yang dialokasikan oleh pemerintah untuk agen maritim akan digunakan untuk membangun basis dukungan di Laut Filipina Barat untuk segera merespon keadaan darurat laut di daerah tersebut.
Coast Guard wakil komandan untuk operasi Luis Laksamana Tuason Jr kemarin mengatakan mereka berterima kasih atas dukungan penuh yang diberikan oleh Presiden Aquino dan Menteri Transportasi Manuel Roxas II ke Coast Guard.
"Kami berterima kasih kepada Sekretaris Roxas untuk full-ledakan dukungannya untuk PCG tersebut. Meningkatkan kemampuan PCG akan membantu kami sepenuhnya melaksanakan proyek dan program dari pemerintahan Aquino, "kata Tuason.
Dia mengatakan sebagian dari P1.5 miliar akan dirilis ke Coast Guard akan digunakan untuk mendirikan basis dukungan di Ulugan Bay di Palawan. Saat ini, Coast Guard memiliki sebuah distrik di Palawan, tetapi menghadapi sisi timur provinsi tersebut. Hal ini juga didukung oleh lima stasiun dan 17 detasemen.
Selain sebagai provinsi terbesar di negara itu, Palawan juga menjadi tuan rumah proyek gas Malampaya alam.
"Akan lebih cepat untuk respon cepat dan kegiatan penegakan hukum di pantai Barat Palawan ... terutama jika ada masalah dalam proyek Malampaya atau proyek lain dari pemerintah nasional, kita akan memiliki waktu respon cepat, "kata Tuason
Dia mengatakan basis dukungan juga akan memberikan perlindungan segera untuk kapal selama cuaca buruk di daerah tersebut.
The Coast Guard mungkin juga membangun hanggar untuk helikopter dan dermaga untuk kapal mereka.
Tuason mengatakan basis dukungan juga akan berguna selama inspeksi dan ada juga mungkin contoh ketika minyak tumbuh dan eksplorasi gas di Palawan akan menciptakan masalah dan badan maritim harus cepat untuk menyebarkan asetnya untuk mengatasi situasi seperti polusi maritim.
"Kita dapat dengan mudah melakukan itu jika kita dekat sisi barat (Palawan)," katanya.
Pemerintah diharapkan memberikan P1.5 miliar dari pangsa dana Malampaya untuk meningkatkan aset Coast Guard dalam tahun atau tahun depan.
Sebagian dari uang itu akan digunakan untuk memperbaiki dua dari 56 meter kapal mereka dan satu 35 meter kapal. Mereka juga bisa memiliki satu helikopter dan satu tetap kepulauan.
Hal ini juga bagian dari rencana mereka untuk membeli M35 truk yang tentu selama banjir besar di Jakarta.
"Ini akan berguna untuk penyelamatan tanah, ketika kita perlu pergi ke daerah banjir. Kita bisa menggunakan ini untuk mengangkut penyelam kami, "kata Tuason.
Harus ada dana yang tersedia, Tuason kata Coast Guard akan mempekerjakan personil tambahan.
Selain dana dari Malampaya, Coast Guard di bawah pimpinan komandan nya Laksamana Edmund Tan juga berkoordinasi dengan Ekonomi Nasional dan Pengembangan Authority (NEDA) untuk pembelian kapal baru.
"Sudah ada musyawarah yang sedang berlangsung untuk 10 unit 40 meter kapal untuk PCG tersebut. Pada waktunya, ini akan dirujuk ke Jepang dimana lima kapal mungkin akan dibangun di Jepang sedangkan lima unit lainnya di Cebu. Kapal ini akan menjadi merek baru, "katanya.
Ini adalah bagian dari perjanjian antara pemerintah Filipina dan Jepang.
"Kami juga berharap bahwa kami akan bisa mendapatkan hibah. Kami meminta mereka untuk membangun dua kapal besar, berukuran 80 sampai 100 meter, yang akan dibangun di Jepang ... Kami akan berterima kasih karena mereka tahu bahwa kita juga membutuhkan kapal-kapal, "katanya.
Tuason menambahkan kapal 10 meter lebih baik akan menjamin keamanan pencarian Coast Guard dan personil penyelamatan selama operasi.
( PhilStar )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar