Kelompok hacker berinisial Parastoo menyerang jaringan informasi Badan Energi Atom Internasional (IAEA).
Jihad-Defence-Indonesia - IAEA : Mengumumkan, informasi-informasinya raib dicuri, dan di salah satu server situs lamanya tampil nama sebuah kelompok peretas Iran.
Reuters, sebagaimana dikutip Emad News (28/11) melaporkan, kelompok bernama Parastoo mempublikasikan laporan berisi informasi yang berhasil dicuri dari IAEA menuntut lembaga itu melakukan investigasi terhadap aktifitas nuklir Israel.
Informasi yang berhasil dicuri kelompok itu, menurut pengakuan IAEA adalah rekaman kontak sejumlah pakar dengan lembaga tersebut.
Sementara itu, BBC menyebut, para peretas mempublikasikan lebih dari 100 email pegawai IAEA di situs Parastoo. Mereka menuntut IAEA menandatangani surat pemeriksaan mendalam terkait salah satu reaktor nuklir Israel.
IAEA mengaku informasi sensitif dan rahasia raib dicuri. Situs Parastoo mempublikasikan informasi-informasi IAEA itu pada Senin (26/11). Akan tetapi jubir IAEA melaporkan rincian informasi rahasia yang dicuri itu pada Selasa (28/11).
Lembaga atom internasional itu tidak memberikan informasi lebih lanjut terkait para hacker itu, akan tetapi mereka mengaku telah bekerja keras untuk mengumpulkan informasi lebih banyak terkait masalah tersebut, dan mencegah terulangnya kembali kasus serupa.
Gill Tudor, Jubir IAEA mengatakan bahwa server yang diserang adalah server tua dan sudah tidak dipaki lagi.
Sumber : KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar