Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) berbincang dengan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad (kiri) saat pertemuan bilateral di sela kegiatan Bali Democracy Forum di Nusa Dua, Bali, Jumat (9/11). Pertemuan itu untuk memperkuat kerjasama kedua negara. (ANTARA/Nyoman Budhiana)
Jihad-Defence-Indonesia - Nusa Dua : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Jumat pagi menerima kunjungan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad di Nusa Dua, Bali.
Presiden Yudhoyono menerima kunjungan Presiden Ahmadinejad sekitar pukul 10:10 WITA atau pukul 09:10 WIB.
Kedua Kepala Negara kemudian melangsungkan pembicaraan bilateral tentang peningkatan kerjasama kedua negara.
Sebelumnya saat menghadiri Bali Democracy Forum V, Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, mengharapkan BDF yang telah diadakan selama lima kali bisa menciptakan keharmonisan antarnegara di seluruh dunia.
"Dalam lima tahun terakhir, BDF telah mengikuti jalur positif dan saya harap akan dapat menciptakan keharmonisan antarnegara di seluruh dunia," kata Ahmadinejad
Ahmadinejad mengatakan, untuk meraih masa depan yang lebih baik tidak ada cara selain partisipasi dari semua negara dalam tatanan global untuk menciptakan keharmonisan tersebut.
"Apabila akhirnya masing-masing individu berjabat tangan dan menegakkan keadilan, maka itulah hari terindah bagi umat manusia," kata Ahmadinejad.
Presiden Yudhoyono menerima kunjungan Presiden Ahmadinejad sekitar pukul 10:10 WITA atau pukul 09:10 WIB.
Kedua Kepala Negara kemudian melangsungkan pembicaraan bilateral tentang peningkatan kerjasama kedua negara.
Sebelumnya saat menghadiri Bali Democracy Forum V, Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, mengharapkan BDF yang telah diadakan selama lima kali bisa menciptakan keharmonisan antarnegara di seluruh dunia.
"Dalam lima tahun terakhir, BDF telah mengikuti jalur positif dan saya harap akan dapat menciptakan keharmonisan antarnegara di seluruh dunia," kata Ahmadinejad
Ahmadinejad mengatakan, untuk meraih masa depan yang lebih baik tidak ada cara selain partisipasi dari semua negara dalam tatanan global untuk menciptakan keharmonisan tersebut.
"Apabila akhirnya masing-masing individu berjabat tangan dan menegakkan keadilan, maka itulah hari terindah bagi umat manusia," kata Ahmadinejad.
Sumber : KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar