Jihad-Defence-Indonesia - Palestina bergolak, Bom dijatuhkan oleh pesawat tempur Israel menghancurkan bangunan-bangunan distrik di Gaza. Korban pun berjatuhan, dari wanita, anak-anak sampai kaum ibu, korban yang tidak berdosa akhirnya menemui ajalnya dengan hitungan detik.
apa tindakan Pemerintah Republik ku ini, Republik ini Negara Muslim terbesar mengalahkan Arab Saudi. tetapi apa tindakannya, hanya bisa duduk manis dan berkata" Indonesia mendesak Dewan Keamanan untuk menghentikan agresi militer Israel". Tahukan anda, bahwa DK PBB itu sama halnya dengan Israel satu visi dan satu misi. mengahancurkan Islam dan peradaban muslim di dunia termasuk di Indonesia. Barat dan sekutu bersatu dibadan DK PBB, bagimana mau menghentikan agresi militer Israel.
Seharusnya Presiden RI langusung mengunjungi Palestina untuk beberapa hari, meredakan ketegangan antara Israel-Palestina Jilid II. Sehingga pemerintah Israel dapat memikirkan kembali agresinya. takut mengenai orang nomor satu di RI, yakni Presiden SBY. Tahukah anda, konon militer Israel sangat menyegani Tentara-tentara kita termasuk (kopassus), sertakan kopassus dan pasukan elit TNi dalam rombongan Presiden RI. jika tetap melanjutkan agresinya ke Gaza, lalu mengenai Presdien RI maka Kopassus dan pasukan Elit TNI mempertahankan diri keamanan Presiden RI dan melancarkan serangan mendadak,cepat dan mematikan "yang selama ini dipegang teguh sebagai motto dan semboyan Pasukan Elit TNI" ke objek-objek vital Israel seperti ... Kilang Minyak, Pangkalan Militer, Lapangan Udara, Instalasi Listrik, dan Jaringan Komunikasi dan Satelit "yang selama ini dipegang teguh sebagai motto dan semboyan Pasukan Elit TNI". dengan alasan diserang oleh militer Israel, Militer Indonesia sah untuk membalas serangan atau mempertahankan diri. sehingga dengan itu Indonesia negara muslim pertama yang mengcover Palestina, Pejuang, Pejihad dan Militan dari serangan agresi brutal Militer Israel. dengan itu keamanan Palestina kondusif, aman dan kembali normal. untuk menjamin keamanan Palestina Kopassus dan Pasukan Elit TNI segera dikirmkan ke Tanah Palestina untuk mengcover serangan dari Israel untuk beberapa waktu. Pemerintah Indonesia ikut membantu membangun pemerintah yang solid, berani dan tegas untuk mempertahanakan kedaulatan negaranya, TNI meliputi Kopassus dan Pasukan Eit TNI berdiskusi, musyawarah dan mengajak Pejuang Palestina Seperti Hamas, Fatah, Pejihad Islam, Militan dan Milisi untuk berdamai, bersatu visi dan misi untuk membangun Palestina yang MERDEKA dan sentosa. Pejuang Palestina disatukan begitu juga dengan pemuda-pemudi Palestina untuk dilatih menajadi Tentara Pemerintah Palestina yang sah atas dasar hukum untuk dijadikan Tentara Reguler dan Pasukan Khusus Palestina, karena masalah Palestina dari dahulu sampai sekarang hanya permasalahan komponen dan elemen rakyat Palestina tidak bersatu. bekerja dan berjuang dengan sendiri-sendiri, tanpa bekerjasama bangun Palestina secara bersama-sama. Indonesia ikut serta bangun kembali Infrastruktur di Palestina seperti Jalan umum, Sekolah, Rumah Sakit dan Kantor-kantor Pemerintah Palestina. karena sesama muslim dan umat Nabi Muhammad SAW hukumnya wajib membantu saudaranya yang sedang kesusahan, dengan alasan dan dasar ini Indonesia bisa ikut menjaga perdamaian dunia yang dimana diamanatkan dasar UUD 1945. Indonesia meloby dan mengajak terutama negara-negara muslim yang berkembang maupun tidak, untuk membantu Indonesia membangun kembali Palestina dan Memerdekakan Palestina dari jajahan Zionis Israel. dengan adanya Pemerintahan yang kuat, Hukum Negara, Polisi atau pihak keamanan dan Tentara Nasional Palestina maka Palestina akan kuat dan Merdeka selamanya. Allahu Akbar... Allahu Akbar.. Allahu Akbar. Ahadun Ahad, Ahadun Ahad .
Setelah semua itu tersusun, terbangun dengan rapi dan berjalan dengan baik Indonesia dan beserta Pasukan Elit TNI kembali ke Tanah Air ku Indonesia dengan predikat melaksanakan tugas dengan profesional dan proposional sebagai prajurit dengan baik dan mengamalkan amanat UUD 1945 dan pesan bung karno (Ir. Soekarno). untuk menjamin keamanan Palestina dimasa depan, Indonesia dan negara muslim lainnya membentuk badan hukum organisasi muslim dunia atau Komite Perdamaian dan Keamanan Palestina (Comitte Palestine Peace and Security ) dengan dikomandoi atau ketuai oleh Indonesia. maka pemerintah Israel akan berpikir ulang untuk menyerang Palestina karena telah dilindungi oleh Indonesia dan negara muslim lainnya.
Pertanyaannya adalah ... Apakan Indonesia BERANI mengambil sikap seperti itu dan mengambil langkah tegas atas Israel. Seperti langkah baik Mesir mengirim PM Mesir mengunjungi Palestina sebagai bentuk solidaritas sesama tetangga dan sesama muslim dunia.
Aku ingin saudara-saudara ku di Palestina bisa hidup enak, tenang, aman, menikmati hidup di tanah kelahirannya dan beribadah dengan lancar. seperti hidupku yang sekarang ini di Tanah Airku Indonesia, hidup bergelimang anugerah dan karunia atasa rahmat-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar