Jihad-Defence-Indonesia - Seorang anggota parlemen senior Iran mengatakan Iran siap untuk mentransfer nya pengetahuan dan pengalaman di bidang teknologi nuklir ke Mesir, media lokal melaporkan pada hari Senin. Iran dan Mesir bisa melakukan "kegiatan bersama di bidang nuklir, dan Iran siap untuk mentransfer know -how dan pengalaman ke Mesir ", Mansour Haqiqatpour, seorang anggota (parlemen) Majlis Iran Keamanan Nasional dan Komisi Kebijakan Luar Negeri, seperti dikutip oleh Fars News Agency pada hari Senin.Sehari sebelumnya, anggota parlemen Iran mengatakan bahwa Presiden Mesir Mohamed Morsi akan mengunjungi Iran pembangkit listrik tenaga nuklir Bushehr di sela-sela pertemuan puncak Gerakan Non-blok di Teheran, Press TV melaporkan. Salah satu program Iran di sela-sela KTT GNB mengundang kepala negara untuk mengunjungi pendirian nuklir Iran, termasuk Natanz, Isfahan dan fasilitas nuklir Bushehr, kata Haqiqatpour.
Dia mempertahankan bahwa "bangsa Iran dan perawatan pemerintah tentang Mesir sebagai negara Islam dan ingin Mesir menjadi negara yang mulia di kalangan internasional, sehingga Presiden Mesir dapat mengunjungi semua pusat nuklir Iran", menurut Fars. Kunjungan ke pusat-pusat nuklir Iran oleh Presiden Mesir baru dapat pemberita kerjasama nuklir antara Teheran dan Kairo, ia dikutip mengatakan. Selama KTT mendatang, Mesir akan menyerahkan kepemimpinan gerakan berputar ke Iran.
Dia mempertahankan bahwa "bangsa Iran dan perawatan pemerintah tentang Mesir sebagai negara Islam dan ingin Mesir menjadi negara yang mulia di kalangan internasional, sehingga Presiden Mesir dapat mengunjungi semua pusat nuklir Iran", menurut Fars. Kunjungan ke pusat-pusat nuklir Iran oleh Presiden Mesir baru dapat pemberita kerjasama nuklir antara Teheran dan Kairo, ia dikutip mengatakan. Selama KTT mendatang, Mesir akan menyerahkan kepemimpinan gerakan berputar ke Iran.
Sumber : KLIK DISINI AJA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar