Kamis, 18 Oktober 2012

KOPASKHAS PROTES PEMBELIAN RUDAL PENANGKIS SERANGAN UDARA

Jihad-Defence-Indonesia - JAKARTA : Pengadaan Senjata Penangkis Serangan Udara (PSU) jenis yang dilengkapi radar dan rudal jarak pendek, akan menambah kemampuan dan kekuatan Korpaskhas. Secara bertahap kedatangannya mulai pada tahun 2013 – 2014 sehingga Korpaskhas akan mengirimkan perwakilan perwira, bintara dan tamtama untuk mendapatkan dan melaksanakan pelatihan teknik operasi senjata yang dilaksanakan di pabrik pembuat senjata PSU di negara Swiss.
 
"Dalam membangun kemampuan dan profesionalisme prajurit Paskhas, akan terwujud bila adanya konsistensi dan kesinambungan upaya pembinaan yang terus dilakukan secara terarah, terprogram dan berkelanjutan baik dari aspek moralitas yang tercermin dalam disiplin, jiwa korsa dan semangat juang yang tinggi maupun aspek olah keprajuritan yang dapat diandalkan," kata KASAU Marsekal TNI Imam Sufaat dalam rilis yang dikirimkan ke "PRLM", Kamis (18/10). 

Keberhasilan prajurit Paskhas dalam mengemban berbagai penugasan baik di dalam negeri maupun luar negeri yang telah ditunjukkannya merupakan refleksi dari betapa pentingnya militansi dan profesionalisme bagi seorang prajurit. "Kita tidak boleh terlena dengan keberhasilan yang telah diperoleh, melainkan harus menjadi pemicu semangat untuk segera mewujudkan kesiapan dan kesiagaan dalam menyongsong tugas ke depan karena tantangan tugas yang dihadapi juga semakin tidak ringan," katanya.

Kasau mengharapkan, kedepan, militansi, semangat, motivasi, dedikasi, dan profesionalisme prajurit Paskhas tetap eksis sebagai salah satu Satuan Tempur Darat Angkatan Udara, sebagaimana eksisnya satuan tempur udara dalam mengawal, menegakkan serta mengamankan keutuhan wilayah NKRI di udara.

Sebagai kebulatan tekad untuk melakukan yang terbaik bagi negara dan bangsa, peringatan ulang tahun ke-65 Korpaskas yang jatuh pada Rabu kemarin (17/10) ini bertema ”Dengan Profesionalisme dan Dedikasi yang Tinggi, Korpaskhas Siap Menyongsong Modernisasi Alutsista dan Memberikan yang Terbaik untuk Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia”. "Tema tersebut harus menjadi acuan setiap prajurit Korpaskhas dalam melaksanakan tugasnya. Dua makna yang harus dipahami dari tema tersebut yaitu pembinaan kualitas diri dan aktualisasi pengabdian," katanya
Sumber : KLIK DISINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar