Jumat, 25 Januari 2013

RATUSAN ANGGOTA OPM DANI KOGOYA KEMBALI KE NKRI

Angggota OPM Pimpinan Dani Kogoya (ist)
Jihad-Defence-Indonesia - JAYAPURA : Sebanyak 202 orang kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang berada diwilayah perbatasan RI-PNG kembali bergabung ke pangkuan NKRI pada Jumat (25/1/2013). Mereka menamakan diri dari kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) dibawah pimpinan Dani Kogoya

Ratusan orang itu menyatakan diri kembali ke pangkuan NKRI, di Arso, Kabupaten Keerom dan disaksikan serta dihadiri sejumlah pejabat terkait setempat. Di antara mereka yang hadir, tampak Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua dan jajaranya dan perwakilan Polda.

Menurut Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Jansen Simanjuntak, bergabungnya kelompok Dani Kogoya tersebut bukanlah keberhasilan dari kerja perorangan atau instansi tertentu, tetapi hal itu merupakan hasil dari kerja sama semua pihak terkait.


Terkait jumlah pasti dari kelompok Dani Kogoya yang kembali bergabung ke NKRI, Letkol Simanjuntak menyatakan bahwa yang didekati untuk kembali ada ribuan orang, tapi informasi terakhir ada 202 orang dari kelompok Dani Kogoya yang kembali. Tapi di mungkinkan ada penambahan lagi dari pihak OPM yang kembali ke ibu pertiwi, hanya saja belum ada laporan resminya terkait hal ini.


KEPALA STAF TPN/OPM DAN 858 ANGGOTANYA
 SERAHKAN DIRI

(Ilustrasi, Foto: Reuters)
(Ilustrasi, Foto Reuters)
Jayapura : Kepala Staf TPN/OPM, Daniel Kogoya, beserta 858 anggota TPN/OPM dan keluarganya, menyerahkan diri kepada Kodam XVII/Cendrawasih dan Polda Papua. Selain itu, tiga pucuk pistol dan senjata laras panjang juga mereka serahkan.

Penyerahan diri tersebut disaksikan oleh pejabat Provinsi Papua di Distrik Muara Tami, berdekatan dengan perbatasan Papua Nugini, pada Jumat, 25 Januari 2013 sore.

Mereka mengucapkan ikrar dan menandatangani perjanjian tidak akan melakukan teror bersenjata lagi kepada kemasyarakat dan aparat keamanan.

Daniel mengatakan, dia dan pengikutnya menyerahkan diri tanpa paksaan dari pihak mana pun.

Selanjutnya, pihak Pemprov Papua akan menampung mereka di sebuah lokasi. Rencananya, pemprov akan membangunkan perumahan sehingga mereka bisa bermasyarakat lagi.

Daniel dan pasukannya juga akan berupaya mengajak anggota TPN/OPM yang masih tinggal di hutan untuk menyerahkan diri. Dia berharap kedamaian akan tercipta di Bumi Cendrawasih ehingga warga luar tidak takut masuk ke Papua.

Daniel juga meminta maaf atas serangkaian aksi teror selama ini.

Sementara itu, Pangdam XVII/Cendrawasih, Mayjen TNI Christian Zebua, mengatakan, para anggota TPN/OPM akan diterima dengan baik. TNI juga akan menjamin keamanan mereka.

Hal senada disampaikan Wakapolda Papua Brigjen Pol Paulus Waterpauw. Selain menjamin keamanan, polisi akan membantu anggota TPN/OPM lain yang akan bergabung kembali dengan NKRI.


Sumber : KLIK DISINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar