KRI Nanggala Akan Uji Coba Penembakan Torpedo
11 Juni 2012, Surabaya: Satuan Kapal Selam (Satsel) Koarmatim akan menggelar Uji Coba (Ucob) senjata strategis di sekitar perairan Laut Jawa dalam waktu dekat. Rencana tersebut kini dimatangkan pembahasanya dalam Tactical Floor Game (TFG) bertempat di ruang rapat Satsel Koararmatim Ujung Surabaya, Senin (11/06).
Dalam rapat pematangan rencana itu dipimpin langsung oleh Komandan Satsel Koarmatim Kolonel Laut (P) Jefry Staley Sangel. SH., dengan dihadiri oleh Komandan KRI Nanggala-402 Letkol Laut (P) Purwanto, KRI Hiu-804 Letkol Laut (P) Bagus. H, Komandan KRI Soputan-921 Mayor Laut (P) Herby serta para tim pendukung yang terlibat dalam kegiatan itu.
Uji coba persenjataan strategis berupa Torpedo SUT DM264 Mod 0 rencananya akan dilaksanakan oleh KRI Nanggala yang baru selesai melaksanakan perbaikan total (overhaul) di Korea Selatan beberapa bulan yang lalu.
Senjata Torpedo yang akan ditembakkan merupakan jenis kepala latihan.
Dalam uji coba penembakan itu bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan integrasi antara Combat Management Sistem (CMS) type Multi Sensor Integrited (MSI) 90U MK2 dengan Torpedo SUT DM264 Mod 0 buatan Kongsberg Defence and Aerospace Norwegia.
Dimana sistem CMS MSI tersebut merupakan pengganti sistem lama yaitu CMS jenis Sinbads.
Penembakan ini sekaligus untuk menguji alat pengganti tersebut apakah dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
Unsur yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Penembakan Torpedo SUT Kepala Latihan tahun 2012, terdiri dari KRI Sultan Iskandar Muda-367, KRI Hiu-804, KRI Soputan-921, 2 unit Sea Rider, 2 unit Perahu Karet (PK), 1 Tim Komando Pasukan Katak (Kopaska) Koarmatim, 1 Tim Penyelam dari Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) Koarmatim, Laboratorium Induk Elektronika (Labinlek) Mabesal dan Arsenal serta Diskes koarmatim.
Sumber: Dispenarmatim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar